The Life of Kuma, Sad Story of the Sichibukai

Nakama sekalian, siapa yang sudah membaca episode One Piece yang ke 1102-1103? Baru kali ini saya ingin membahas salah satu episode yang mengharukan setelah episode perpisahan dengan Going Merry. Betapa tidak, sejak dulu saya menganggap bahwa keberadaan Bartholomew Kuma hanyalah sebagai tokoh sampingan yang dimunculkan untuk jembatan kisah petualangan Straw Hat Pirate (SHP) ke berbagai pulau. Beberapa hal yang menurut saya ada plot hole yang dibuat oleh Oda Sensei ketika semua kru SHP kembali ke Pulau Sabaodi setelah petualangan 2 tahun time skip. Ini dia bahasannya.

Tokoh Sentral di Petualangan Kru SHP

Saat pertama kali perkenalan Sichibukai (7 Warlord), sosok Kuma sering muncul di beberapa arc perjalanan Luffy dkk. Pertama kali kru SHP berhadapan dengan Kuma di Thriller Bark saat mereka melawan Gecko Moria. Mereka sempat lolos dari kejaran Kuma, tetapi belakangan ternyata Kuma sengaja melepaskan mereka. Ada hal yang menjadi poin penting juga saat pertemuan mereka di Thriller Bark, ketika Zoro mau menggantikan Luffy untuk merasakan sakit hasil pertarungan. Zoro rela mengorbankan nyawanya. Di episode 1102, Kuma sendiri mengakui akan pingsan jika menerima rasa sakit Luffy. Pertarungan sengit mulai terjadi ketika di Pulau Sabaodi, namun yang muncul pertama adalah klon dari Kuma yaitu PX-1. Luffy dkk kewalahan walau hanya melawan klon. Beruntung sekali mereka dibantu oleh PX-0 (Kuma yang kehilangan kesadaran), dan satu persatu kru SHP diterbangkan ke pulau terpisah. Awalnya saya mengira kru SHP dikirim ke tempat yang random, tetapi ternyata Kuma mengetahui kemampuan setiap kru SHP. Pulau yang dipilih adalah pulau yang pernah didatangi oleh Kuma saat mencari obat untuk penyakit Bonney.

Kelak kita mendapatkan banyak sekali potongan cerita bagaimana setiap nakama di SHP menjadi seperti saat ini. Sekalipun saat time skip, kisah Luffy yang paling banyak diceritakan mulai dari petualangan di Pulau Kuja, Impel Down, Marineford, dan kembali ke Kuja. Saya yakin Kuma sudah mempelajari semua kemampuan yang dimiliki oleh kru SHP, sehingga pemilihan pulau tempat masing-masing nakama dilemparkan adalah pilihan tepat. Sebut saja Zoro yang diterbangkan untuk bertemu dengan Mihawk, sehingga bisa tumbuh menjadi pendekar pedang hebat. Di episode 1102, Kuma ternyata mengikuti setiap perkembangan Luffy dkk. Mungkin sudah ada firasat bahwa sosok Nika akan hadir di Luffy sekalipun sebelumnya Kuma hanya mendapatkan cerita legenda.

Pengorbanan Untuk Masa Depan

Di episode 1102, saya sangat terharu dengan pengorbanan Kuma demi generasi masa depan. Sekalipun sebenarnya dia dibohongi oleh Saint Saturn, tetapi keyakinannya terhadap akan datang masa kejayaan yang dibawa oleh Nika membuat Kuma menerima apapun keadaannya. Selain itu, sayangnya dia terhadap Bonney yang bukan darah dagingnya sendiri pun patut dijadikan pelajaran. Bagaimana tidak, saat ini pun kita tidak tau siapa ayah biologis Bonney, tetapi rasa sayang Kuma padanya sampai rela mengorbankan dirinya. Beberapa kali Kuma membahayakan dirinya untuk Luffy dan Bonney. Saat di Thriller Bark dia membangkang dari perintah untuk menghancurkan kru SHP. Saat di Sabaody pun, dia secara terang-terangan menyelamatkan kru SHP.

Bagian yang paling menyedihkan adalah ketika perpisahan antara Kuma dan Vegapunk. Itu yang menurut saya sangat sedih. Terbayang sekali ikatan persahabatan dan persaudaraan mereka harus direnggut oleh kejamnya pemerintah dunia yang berkuasa.

Oda Sensei sekali lagi telah membuat kita sedih membaca komik besutannya. Bagaimana dengan nakama sekalian?

Leave a comment